Popular Articles

December 14, 2024

In House Training Online

in-house-training-online

Apa Itu In House Training

In-house training adalah program pelatihan yang diselenggarakan oleh suatu perusahaan atau organisasi untuk melatih karyawan mereka sendiri di lingkungan internal perusahaan. Program ini biasanya dirancang sesuai dengan kebutuhan spesifik perusahaan dan bertujuan untuk meningkatkan keterampilan, pengetahuan, dan kompetensi karyawan dalam suatu bidang atau tugas tertentu.

Beberapa ciri utama dari in-house training adalah:

  1. Disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan: Materi pelatihan disesuaikan dengan kebutuhan spesifik perusahaan dan relevan dengan pekerjaan atau proyek yang sedang dikerjakan.
  2. Dilakukan di lingkungan internal: Pelatihan ini biasanya diadakan di dalam kantor atau fasilitas perusahaan, meskipun kadang-kadang juga bisa dilakukan di tempat lain yang diatur oleh perusahaan.
  3. Pelatih internal atau eksternal: In-house training bisa dilakukan oleh karyawan internal yang ahli di bidang tertentu atau oleh pelatih eksternal yang diundang untuk memberikan pelatihan khusus.
  4. Fokus pada pengembangan karyawan: Tujuan utamanya adalah untuk mengembangkan keterampilan karyawan, baik keterampilan teknis (hard skills) maupun keterampilan interpersonal (soft skills), sehingga mereka dapat bekerja lebih efisien dan produktif.

Manfaat dari in-house training meliputi penghematan biaya dibandingkan dengan mengirim karyawan ke pelatihan eksternal, penyesuaian materi dengan situasi nyata di perusahaan, dan penguatan budaya kerja internal.

Tujuan dari Melaksanakan In House Training?

Tujuan utama dari melaksanakan in-house training adalah untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di dalam perusahaan sehingga karyawan bisa bekerja lebih efektif dan efisien. Secara lebih rinci, berikut beberapa tujuan penting dari in-house training:

  1. Meningkatkan Kompetensi Karyawan In-house training membantu karyawan mengembangkan keterampilan dan pengetahuan baru yang relevan dengan tugas dan tanggung jawab mereka, sehingga mereka dapat bekerja lebih profesional dan berkinerja lebih baik.
  2. Penyesuaian dengan Kebutuhan Perusahaan Program pelatihan ini disesuaikan dengan kebutuhan dan tujuan strategis perusahaan, sehingga materi yang diberikan lebih tepat sasaran dan relevan dengan kondisi spesifik yang dihadapi perusahaan.
  3. Meningkatkan Produktivitas dan Efisiensi Dengan keterampilan yang lebih baik, karyawan dapat bekerja lebih cepat, lebih efisien, dan dengan kualitas yang lebih tinggi, sehingga produktivitas perusahaan secara keseluruhan juga meningkat.
  4. Meningkatkan Motivasi dan Kepuasan Karyawan Karyawan yang merasa diberdayakan dan diberikan pelatihan cenderung lebih termotivasi dan loyal kepada perusahaan. Mereka merasa dihargai dan memiliki peluang untuk berkembang dalam karier.
  5. Menjaga Daya Saing Perusahaan Dengan memastikan bahwa karyawan memiliki keterampilan dan pengetahuan terbaru, perusahaan dapat tetap kompetitif di pasar yang terus berubah dan berkembang.
  6. Mengurangi Biaya Pelatihan Eksternal Pelatihan in-house seringkali lebih hemat biaya dibandingkan mengirim karyawan ke pelatihan eksternal, karena tidak ada biaya perjalanan atau akomodasi, serta pelatih bisa fokus pada kebutuhan khusus perusahaan.
  7. Memperkuat Kolaborasi dan Komunikasi Internal In-house training dapat mendorong kerjasama antar departemen dan tim, meningkatkan hubungan kerja dan memperkuat budaya perusahaan.
  8. Mengatasi Kesenjangan Keterampilan In-house training memungkinkan perusahaan untuk mengidentifikasi dan mengatasi kesenjangan keterampilan di antara karyawan, sehingga semua staf memiliki kemampuan yang sesuai dengan peran mereka.

Apasaja Manfaat dari Mengikuti In House Training?

Mengikuti in-house training memiliki berbagai manfaat baik bagi karyawan maupun perusahaan. Berikut adalah beberapa manfaat utama:

Manfaat bagi Karyawan:

  1. Peningkatan Keterampilan dan Pengetahuan Karyawan memperoleh keterampilan baru atau meningkatkan keterampilan yang sudah dimiliki, sesuai dengan kebutuhan pekerjaan mereka. Ini membantu mereka menjadi lebih ahli dalam tugas-tugas sehari-hari.
  2. Pengembangan Karir Pelatihan ini memberikan karyawan kesempatan untuk mengembangkan diri dan meningkatkan prospek karir mereka di masa depan, baik di dalam perusahaan maupun secara profesional.
  3. Memperluas Jaringan Internal In-house training sering kali melibatkan karyawan dari berbagai departemen, sehingga mereka dapat membangun jaringan internal yang lebih kuat dan meningkatkan kolaborasi.
  4. Peningkatan Kepercayaan Diri Dengan keterampilan baru yang didapatkan, karyawan menjadi lebih percaya diri dalam menjalankan tugas-tugas mereka dan menghadapi tantangan dalam pekerjaan.
  5. Adaptasi yang Lebih Baik terhadap Perubahan Karyawan akan lebih siap dalam menghadapi perubahan teknologi, sistem, atau prosedur baru yang mungkin diadopsi perusahaan, karena mereka telah dilatih secara khusus untuk hal tersebut.
  6. Meningkatkan Kepuasan Kerja Karyawan merasa diperhatikan dan dihargai oleh perusahaan karena diberikan kesempatan untuk belajar dan berkembang, yang dapat meningkatkan kepuasan kerja dan loyalitas.

Manfaat bagi Perusahaan:

  1. Meningkatkan Produktivitas dan Kinerja Karyawan Dengan keterampilan yang lebih baik, karyawan bisa bekerja lebih efisien dan efektif, sehingga produktivitas dan kinerja keseluruhan perusahaan juga meningkat.
  2. Menyediakan Pelatihan yang Disesuaikan dengan Kebutuhan Perusahaan dapat menyesuaikan program pelatihan dengan kebutuhan spesifik mereka, baik dari segi industri, teknologi, maupun proyek yang sedang dikerjakan.
  3. Mengurangi Biaya Rekrutmen Dengan meningkatkan keterampilan karyawan yang ada, perusahaan bisa mengisi posisi-posisi strategis dengan karyawan internal yang telah dilatih, sehingga mengurangi biaya rekrutmen eksternal.
  4. Meningkatkan Retensi Karyawan Karyawan yang merasa diinvestasikan oleh perusahaan cenderung lebih loyal, sehingga in-house training dapat membantu perusahaan mempertahankan talenta terbaik dan mengurangi turnover.
  5. Penguatan Budaya Perusahaan In-house training dapat membantu menyelaraskan karyawan dengan nilai-nilai, misi, dan visi perusahaan, sehingga memperkuat budaya perusahaan dan kolaborasi antar tim.
  6. Meminimalkan Kesalahan dalam Pekerjaan Dengan pelatihan yang tepat, karyawan akan memiliki pemahaman yang lebih baik tentang cara kerja yang benar, sehingga dapat mengurangi risiko kesalahan yang dapat merugikan perusahaan.
  7. Peningkatan Kepatuhan terhadap Standar dan Regulasi Karyawan yang dilatih secara in-house lebih mungkin untuk mematuhi standar operasional perusahaan, prosedur, dan regulasi yang berlaku, karena pelatihan fokus pada praktik-praktik yang sesuai dengan industri atau bidang tersebut.

In-house training memberikan manfaat dua arah—baik untuk pengembangan individu karyawan maupun untuk kemajuan perusahaan secara keseluruhan.

Apa Saja Yang di Perlukan untuk Mengikuti In House Training di Indonesia?

Untuk mengikuti in-house training di Indonesia, baik sebagai karyawan maupun perusahaan yang menyelenggarakannya, ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan agar pelatihan berjalan efektif dan sesuai tujuan. Berikut adalah beberapa persiapan yang diperlukan:

1. Identifikasi Kebutuhan Pelatihan

  • Karyawan: Karyawan perlu mengetahui keterampilan atau pengetahuan apa yang akan ditingkatkan atau diperbarui melalui pelatihan.
  • Perusahaan: Manajemen atau HR perlu melakukan analisis kebutuhan pelatihan (training needs analysis) untuk menentukan topik, materi, dan tujuan yang relevan dengan strategi perusahaan dan kebutuhan karyawan.

2. Menyusun Program Pelatihan

  • Pelatih atau Trainer: Perusahaan perlu menyiapkan pelatih, baik dari sumber internal (manajer atau staf ahli perusahaan) atau eksternal (konsultan atau lembaga pelatihan). Pelatih harus memiliki kompetensi di bidang yang diajarkan.
  • Materi Pelatihan: Materi harus disesuaikan dengan kondisi bisnis perusahaan serta kebutuhan karyawan. Materi dapat berupa presentasi, modul, studi kasus, atau simulasi.

3. Peserta yang Tepat

  • Karyawan yang akan mengikuti pelatihan harus dipilih berdasarkan posisi, kebutuhan pengembangan, dan keterkaitan mereka dengan topik yang akan dilatihkan. Setiap peserta harus memiliki minat dan relevansi terhadap pelatihan yang diikuti.

4. Fasilitas dan Sarana Pendukung

  • Tempat Pelatihan: Tempat pelatihan perlu dipersiapkan, bisa dilakukan di ruang rapat atau fasilitas lain yang dimiliki perusahaan. Jika ruang internal tidak memadai, perusahaan bisa menyewa tempat eksternal.
  • Peralatan: Persiapkan peralatan yang mendukung pelatihan seperti proyektor, papan tulis, komputer, dan bahan pelatihan lainnya. Jika pelatihan berbasis teknologi, komputer atau perangkat lunak yang relevan perlu dipersiapkan.
  • Materi Pendukung: Modul, handout, dan materi pelatihan lainnya harus disediakan agar peserta bisa mengikuti pelatihan dengan lebih baik.

5. Jadwal yang Fleksibel dan Sesuai

  • Jadwal pelatihan harus dibuat sedemikian rupa agar tidak mengganggu aktivitas operasional perusahaan atau pekerjaan harian karyawan. Pilih waktu yang tepat seperti akhir pekan atau hari kerja yang lebih ringan.

6. Persetujuan dan Dukungan Manajemen

  • Manajemen harus mendukung penuh program in-house training, baik dari segi anggaran, alokasi waktu, maupun sumber daya. Dukungan manajemen sangat penting untuk keberhasilan pelatihan.

7. Anggaran dan Pembiayaan

  • Perusahaan perlu mengalokasikan anggaran untuk pelaksanaan pelatihan, baik untuk pelatih (internal/eksternal), fasilitas, materi pelatihan, maupun logistik lainnya seperti makanan dan transportasi (jika diperlukan).

8. Evaluasi dan Tindak Lanjut

  • Evaluasi Pelatihan: Setelah pelatihan selesai, evaluasi kinerja pelatihan harus dilakukan melalui umpan balik dari peserta, serta dengan menilai seberapa baik karyawan menerapkan keterampilan baru di tempat kerja.
  • Tindak Lanjut: Perusahaan bisa menyusun tindak lanjut berupa pelatihan lanjutan atau mentoring bagi peserta yang memerlukan pendampingan lebih lanjut setelah pelatihan selesai.

9. Lembaga atau Penyedia Jasa Pelatihan (Jika Dibutuhkan)

  • Jika perusahaan memilih untuk mengundang pihak eksternal, pilihlah lembaga pelatihan atau konsultan yang kredibel dan berpengalaman di bidang yang sesuai. Di Indonesia, ada banyak lembaga pelatihan profesional yang menawarkan program pelatihan in-house yang disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan.

10. Sertifikasi dan Pengakuan

  • Dalam beberapa kasus, pelatihan in-house bisa diikuti dengan pemberian sertifikat sebagai pengakuan atas keterampilan baru yang telah diperoleh. Ini dapat menambah motivasi karyawan dan memperkuat nilai program pelatihan.

Dengan menyiapkan elemen-elemen ini, pelaksanaan in-house training di Indonesia bisa berjalan lebih efektif dan mencapai hasil yang diinginkan, baik untuk pengembangan karyawan maupun peningkatan performa perusahaan.

Bagai Mana Cara untuk Mendapatkan Informasi Tentang Pelatihan In House Training di Indonesai ?

Untuk mendapatkan informasi tentang pelatihan in-house training di Indonesia, ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan, baik untuk menemukan program pelatihan dari lembaga eksternal atau menyelenggarakannya di dalam perusahaan. Berikut beberapa cara yang bisa Anda lakukan:

1. Mengunjungi Situs Web Lembaga Pelatihan

Banyak lembaga pelatihan di Indonesia yang menawarkan layanan in-house training dan memiliki situs web resmi di mana Anda bisa mendapatkan informasi rinci tentang program yang mereka tawarkan. Beberapa lembaga pelatihan terkemuka di Indonesia meliputi:

  • Prasetiya Mulya Executive Learning Institute
  • MarkPlus Institute
  • Dale Carnegie Indonesia
  • Matahari Training & Consulting
  • Binus Center

Anda dapat mencari jenis pelatihan yang relevan dengan kebutuhan perusahaan melalui situs web mereka atau menghubungi mereka langsung untuk konsultasi.

2. Menghubungi Asosiasi Bisnis dan Profesional

Asosiasi bisnis seperti Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) atau Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) sering kali menyelenggarakan pelatihan atau dapat memberikan informasi tentang penyedia in-house training yang berkualitas. Asosiasi profesional di sektor tertentu juga sering mengadakan pelatihan internal untuk anggotanya.

3. Mencari Informasi di Platform LinkedIn

LinkedIn adalah platform yang sangat baik untuk mencari informasi tentang pelatihan in-house training. Banyak profesional dan perusahaan pelatihan mempromosikan layanan mereka melalui LinkedIn. Anda bisa:

  • Bergabung dengan grup atau komunitas profesional yang relevan.
  • Mengikuti akun lembaga pelatihan atau profesional di bidang training & development.
  • Mencari rekomendasi dari rekan profesional yang pernah mengikuti program pelatihan.

4. Menghadiri Seminar, Workshop, atau Webinar

Banyak penyedia pelatihan yang sering mengadakan seminar, workshop, atau webinar sebagai bagian dari promosi program pelatihan mereka. Anda bisa menghadiri acara-acara ini untuk mendapatkan pemahaman lebih baik tentang pelatihan yang ditawarkan, termasuk in-house training. Beberapa acara besar juga sering diselenggarakan oleh lembaga pelatihan dan konsultan manajemen.

5. Menghubungi Konsultan SDM atau Manajemen

Konsultan SDM atau manajemen sering kali menawarkan in-house training sebagai salah satu layanan mereka. Beberapa konsultan terkemuka di Indonesia seperti McKinsey & Company, PwC Indonesia, atau Ernst & Young Indonesia menyediakan program pelatihan yang disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan. Konsultasi dengan mereka dapat memberikan wawasan tentang pelatihan yang tepat untuk organisasi Anda.

6. Mengeksplorasi Marketplace Pelatihan Online

Ada beberapa platform di Indonesia yang menghubungkan perusahaan dengan penyedia pelatihan, seperti:

  • Bukalapak for Business: menyediakan layanan pelatihan, termasuk in-house training.
  • Pijar Mahir: platform pelatihan yang menawarkan berbagai pelatihan, baik secara daring maupun tatap muka.
  • G2Academy: menyediakan pelatihan di bidang teknologi dan manajemen.

Di marketplace ini, Anda bisa mencari program in-house training yang sesuai dengan industri atau kebutuhan perusahaan Anda.

7. Melalui Email Newsletter dan Mailing List

Banyak lembaga pelatihan dan konsultan yang secara teratur mengirimkan informasi tentang pelatihan melalui newsletter atau mailing list. Anda bisa mendaftar di situs-situs mereka untuk mendapatkan pembaruan mengenai program in-house training yang mereka tawarkan.

8. Rekomendasi dari Rekan Kerja atau Jaringan Profesional

Rekomendasi dari rekan kerja, kolega, atau mitra bisnis yang telah mengikuti pelatihan sebelumnya bisa sangat berharga. Mereka dapat memberi Anda informasi tentang kualitas pelatihan, pelatih, dan relevansi program dengan kebutuhan perusahaan.

9. Menghubungi Dinas Tenaga Kerja atau Institusi Pendidikan

Beberapa Dinas Tenaga Kerja dan institusi pendidikan (seperti universitas atau politeknik) juga menawarkan layanan pelatihan, termasuk in-house training, untuk perusahaan di wilayah tertentu. Anda bisa menghubungi Dinas Tenaga Kerja setempat atau universitas terdekat untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.

10. Membaca Artikel atau Publikasi Industri

Banyak majalah bisnis dan portal industri di Indonesia, seperti SWARA Magazine, Majalah SWA, atau Kompas.com, sering mempublikasikan artikel tentang pelatihan perusahaan, termasuk in-house training. Anda bisa membaca artikel atau wawancara dengan penyedia pelatihan atau perusahaan yang telah sukses menjalankan program in-house training.

Kesimpulan

Anda bisa mendapatkan informasi tentang in-house training di Indonesia melalui berbagai saluran seperti situs web lembaga pelatihan, platform profesional seperti LinkedIn, asosiasi bisnis, marketplace pelatihan, atau rekomendasi dari jaringan profesional. Menghubungi konsultan SDM atau menghadiri acara seminar juga bisa menjadi cara efektif untuk menemukan pelatihan yang tepat sesuai kebutuhan perusahaan Anda.

Penjelasan Singkat dari Risconsulting Tentang Mengikuti Pelatihan In House Training ?

Risconsulting adalah penyedia pelatihan in-house yang berfokus pada pengembangan keterampilan soft skills, kepemimpinan, dan produktivitas. Program in-house training mereka dirancang khusus sesuai kebutuhan perusahaan untuk meningkatkan kemampuan karyawan dalam berbagai aspek, seperti komunikasi, manajemen waktu, pengambilan keputusan, dan kolaborasi. Metode pelatihan mereka interaktif, menggabungkan pembelajaran kreatif dan praktis, serta dipimpin oleh fasilitator yang berpengalaman. Pelatihan ini bertujuan untuk membantu perusahaan mencapai tujuan jangka panjang melalui peningkatan kinerja dan keterampilan SDM secara efektif

RIS Consulting

Tentang Risconsulting

  • Risconsulting, konsultan training yang berfokus pada pengembangan SDM untuk peningkatan karakter, soft skill, pengetahuan untuk performa karyawan atau individu di tempat kerja. Risconsulting memiliki program training Offline maupun Online sekaligus  yang akan meningkatkan produktivitas individu dalam organisasi atau perusahaan.

  • Program training Risconsulting merancang konten training sesuai kebutuhan perusahaan (custome content). Sementara program offline memformulasikan dengan baik setiap session nya untuk mendapat insight dari fungsi yang berbeda di dalam satu organisasi. Komunikasi dua arah menjadikan sistem pelatihan menjadi lebih intensif, sehingga coach akan semakin mudah menggali permasalahan dan menstrukturkan pikiran klien sehingga produktifitas klien semakin prima.

    Untuk selengkapnya, silakan kunjungi Kontak atau Cs kami unruk mendapatkan program training yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan Anda dan akan mengupgrade time ataupun karyawan Anda!

Company

  • Tentang Kami
  • Solusi
  • Event
  • Blog
  • Hubungi Kami

Signature Program

  • LEGO® Serious Play®
  • Leadership in Motion
  • Outdoor Learning Experience
  • XBOKS
  • Transform
Risconsulting

Podomoro City Blok
Garden Shopping Arcade Blok B/8DH
Jakarta Barat - 11470

info@ris.co.id
(021) 278 99 508